Monday 30 December 2013

Risoles Mayo Roti Tawar

Yang suka risoles mayo, mau bikin sendiri tapi males ribet bikin kulitnya, bisa coba resep coba-coba saya ini. Dengan bahan-bahan yang ada di kulkas, nggak pakai ribet nggak pakai lama. Apalagi pas liburan nggak kemana-mana karena cuaca yang tidak bersahabat, sasaran anak-anak pasti cari camilan :)

Add caption

Sunday 22 December 2013

Kupat Glabed Ketupatnya Wong Tegal

Saat acara arisan keluarga atau lebaran, selain sauto, biasanya request masakan lain untuk penawar rindu pulkam ke Tegal adalah Kupat Glabed. Di Tegal biasanya saya menikmati menu ini untuk sarapan sehabis jalan-jalan keliling alun-alun. Menu ini sebenarnya sangat sederhana, hanya berupa irisan kupat (ketupat) yang disiram sayur tempe kuah kuning. Keunikannya ya di kuahnya yang kental dan orang Tegal menyebutnya ngGlabed :))


Add caption

Ibu, Cinta Tanpa Akhir


22 Desember 2013

Hari ini dinding FB dan postingan Blog penuh dengan satu kata yang selalu saja membuat hati saya basah. Mata juga tak luput selalu berkaca. Ibu, Bunda, Mama, Emak, Umi, Inna, Simbok, apapun sebutannya, hari ini semua anak mengenang, atau sekedar menuliskan sedikit cerita tentangnya. Berlembar-lembar cerita ditulis, rasanya tak akan pernah cukup untuk menceritakan sosoknya.

Sebenarnya saya bingung mau menuliskan apa tentang sosok Mama. Rasanya semua yang sudah saya tuliskan tak cukup untuk menggambarkan betapa mulia dan indahnya sosok Mama. Dan yang paling berat, setiap kali saya menuliskan atau menyebut kata "Mama" setiap kali itu pula hati saya gemetar dan tentu saja ujung-ujungnya mewek.
Monday 4 November 2013

Jejak Cinta Sederhana

Seringkali tiba-tiba saya termanggu, melamun di tengah mengerjakan sesuatu. Berkelebatan bayangan masa kecil melintas. Sejenak saya merasakan rindu yang amat sangat pada kedua orang tua. Rindu pada hal-hal kecil yang dulu sering saya dapatkan dan sampai sekarang masih lekat di dalam ingatan. 

Ingat langkah kaki khas Bapak, dan cara membangunkan kami di pagi hari dengan menghentakkan gagang pintu sebanyak tiga kali sambil memanggil nama kami masing-masing. Rindu menunggu Bapak pulang dan kami akan berebutan meraih oleh-oleh sederhana yang beliau bawa. Rindu tatapan mata dan geraman halus Bapak jika beliau tak suka apa yang kami lakukan. Rindu yang kini hanya bisa disimpan dan menjadi kenangan paling indah bagi saya.

Tuesday 1 October 2013

Ternyata di Idolakan Anak itu Sesuatu Sangat ^_^

Hari Minggu sekitar awal bulan September saya beberes buku-buku pelajaran tahun lalu yang tidak terpakai. Satu kresek besar berisi buku-buku  kelas 7 milik Kakak ( Deva). Buku-buku itu saya ambil saat  menengoknya di asrama awal tahun pelajaran baru yang lalu. Seperti biasa, setiap helai buku saya buka, siapa tahu menemukan rahasia :D. 

Benar saja, di buku catatan BI saya menemukan ini,


Thursday 29 August 2013

Kuliner Tegal : SAUTO (Soto Khas Tegal)

Meskipun jauh di mata tapi selalu lekat di hati. Itulah kampung halaman, tanah tumpah darah. Ngomong rindu kampung halaman, tentu satu paket dengan rindu kulinernya. Salah satu makanan yang tidak bisa dijumpai di tempat lain adalah "Sauto" soto berbumbu taucho dengan aromanya yang khas.

Kalau pulang ke Tegal tak pernah terlupa untuk "nyoto" biasanya saya "nyoto" di Pasar Senggol dekat alun-alun, atau di "Sedap Malam Daan Djenggot"

Tapi karena terlalu jauh dan berat di ongkos  kalau pulang ke Tegal hanya untuk "nyoto" maka saya sering membuat sendiri kalau lagi rindu makan sauto.

Sauto yang dibikin pas lebaran di Surabaya kemarin

Monday 26 August 2013

Cernak Aisya di Konan Radar Bojonegoro

Alhamdulillah... cerita ini dimuat di Konan (Koran Anank)  Radar Bojonegoro Minggu 28 Juli 2013. Cerita ini ditulis Aisya awal tahun 2012, diikutkan lomba Tupperware Childrens Fund "Sayangilah Bumi" tapi masih belum rezeki. Yang penting tetap semangat dan sudah berani ngirim:)  Daripada mubazir, akhirnya di kirim ke Radar Bojonegoro, alamat email : kenalyan@yahoo.co.id


sayang ilustrasinya, Rani tidak pakai kerudung seperti di cerita Aisya :)
Friday 23 August 2013

Ayam Filet Lada Hitam


Ayam Filet Lada Hitam ala Ibu & Aisya

Setelah liburan panjang, mulai minggu ini mulai berjibaku dengan rutinitas sekolah. Otomatis, pagi semakin riuh dan harus kejar-kejaran dengan waktu. Hmm ... dapur cinta kembali ngebul. Request bekal makan siang pertama adalah "Ayam Filet Lada Hitam". Kalau di resto harga satu porsi lumayan menguras isi kantong. Bikin sendiri lebih murah, meriah dan lebih banyak tentunya :)

Bahan :
1/4 kg dada ayam filet potong dadu atau memanjang sesuai selera (lumuri dengan saus tiram & lada putih bubuk secukupnya. diamkan sambil menyiapkan bumbu-bumbunya)
1/2 buah paprika merah (Kalau tidak ada diganti aja dengan lombok merah besar dibuang biji dan iris kotak)

Bumbu:
 1 butir bawang butih geprak, cincang halus
1/2 buah bawang bombay ukuran sedang iris/cincang kasar
1 sdt lada hitam tumbuk jangan terlalu halus
 1 sdm kecap manis
1 sdm saus tiram (bila suka, nggak pakai tak apa)
garam dan gula secukupnya
1 sdm margarin untuk menumis
1 sdt tepung maezena dicairkan dengan sedikit air untuk mengentalkan (bila suka)
Air secukupnya

Cara membuat :
- Lelehkan margarin, tumis bawang putih dan bawang bombay hingga harum dan layu
- Masukkan ayam filet, aduk hingga berubah warna
- Tuang air secukupnya
- Masukkan lada hitam, saus tiram, kecap manis , garam, gula
- Masak hingga air menyusut dan ayam empuk.
- Masukkan paprika / lombok merah potong dadu, aduk sebentar.
- Beri larutan maezena, aduk sebentar angkat.

Ayam Filet Lada Hitam siap disantap, dengan sepiring nasi hangat. Dijamin rasanya tak kalah dengan menu ala restoran. Hmm ... pedas-pedas hangat. 

Selamat mencoba ^_^

NB: Untuk variasi, biar anak-anak makan sayur biasanya saya tambahkan juga potongan wortel yang diiris dadu :) Menu ini kurang cocok buat anak-anak yang tidak suka pedas karena rasanya membakar lidah :)
Sunday 11 August 2013

Happy Ied Mubarak 1434 H

dok. pribadi

Tak terlihat bukan berarti "HILANG"
Jauh bukan berarti "PUTUS"
Diam bukan berarti "LUPA"
Karena di antara kita ada tali ukhuwah yang harus kita rawat bersama
Melebur semua khilaf dalam satu kata "MAAF" 

Semoga Allah menerima semua amal ibadah kita di bulan Ramadhan tahun ini. Dan mempertemukan kita semua dengan Ramadhan di tahun depan. Ramadhan yang selalu dirindukan.

Sate Sosis Warna-Warn


Sate sosis ala Aisya



Liburan, kalau cuma bengong pasti bikin bosen. Nah, Aisya juga begitu. Kalau sudah begini, sasarannya isi kulkas dan dapur. Aisya suka coba-coba. Salah satunya ya ini.

Saturday 27 July 2013

Kejutan di Bobo No. 16 Tahun 2013


Bobo edisi 16 tahun 2013 halaman 10-11

Senin, 22 Juli 2013- Hari ke 13 Ramadhan 1434H

Sore itu mula-mula ada panggilan dari nomor tak dikenal. Lalu disambung sms, "Assalam, mbak Vanda ya? Ini Bonita. Duh, senengnya dongengnya dimuat di Bobo. Selamat yaa...."

Saya cuma bengong, sambil baca berulang kali sms itu. Beneran nih?? Ceritaku dimuat di Bobo? Majalah anak-anak yang umurnya sepantaran dengan saya, yang dibaca sebagian besar anak-anak negeri ini. Majalah yang menemani masa kecil saya, dan sekarang juga menjadi bacaan favorit anak-anak di rumah.
Thursday 25 July 2013

Ternyata Bisa

Bismillahirahmanirrahiimm....

Hampir sebulan saya tidak menengok rumah tercinta ini. Sejak anak-anak UAS disambung liburan, Bapak mertua yang sakit,  tahun ajaran baru, lalu awal Ramadhan, jadi terbenam di dunia nyata. Padahal isi kepala banyak sekali yang ingin saya tuangkan di sini. Cuma memang saya lagi mencoba janji pada diri sendiri, coba sih seberapa kuat saya nggak bersentuhan dengan FB, Blog dan teman-temannya itu. Saya sampai tidak mengambil paket internet bulanan seperti biasanya.  Hwaa... ternyata saya bisa juga hidup tanpa mengintip itu semua. Saya kuat-kuatkan sih memang. Sesekali mengintip kalau ada info atau pesan penting. Tapi tetap tidak komen dan menulis status apapun. 

Tuesday 11 June 2013

Cernak di Radar Bojonegoro

Alhamdulillah... cerita ini dimuat di Konan Radar Bojonegoro Minggu 2 Juni 2013. Kirim cernak via email : kenalyan@yahoo.co.id


Belajar Menulis

        Akhir-akhir ini cuaca tak menentu. Seharian cuaca cerah, besok bisa jadi hujan seharian. Atau seperti hari ini, tiba-tiba langit biru berubah kelabu, lalu hujan turun dengan lebatnya. Aku memandang air yang meluncur deras dari balik kaca jendela. 

Sunday 9 June 2013

Kunci Sukses Bersama Anak Meraih Prestasi

Sabtu, 01 Juni 2013. Mengawali bulan dengan menghadiri acara family gathering yang diadakan SDIT Nurul Fikri Sidoarjo. Kali ini acara agak berbeda, karena tidak hanya bermain dan bersenang-senang, tapi ada acara talk show yang diisi oleh ustad Choirul Safrudin atau yang lebih akrab  dengan panggilan ustad Choi.

Surat Cinta, Suara Hati Anak


Surat cinta dan kado dari Aisya
Saat acara family gathering minggu lalu, hari sabtu 01 Juni 2013, ada acara yang membuat saya tak henti menyusut air mata yang terus meleleh. Saat ustad Choi, membacakan acak surat cinta dari anak-anak. Bagaimana saya dan hampir semua orang tua terutama ibu tentu saja tak kuasa menahan haru. Suara polos dan jujur mereka tertuang di surat-surat itu. 

Family Gathering

Musium Mpu Tantular Sidoarjo, 01 Juni 2013


Sabtu pagi ini, kami bersiap menuju musium Mpu Tantular. Kali ini ada undangan acara Family Gathering yang diadakan oleh SDIT Nurul Fikri, khusus untuk kelas 5. Biasanya selama ini kami menghadiri acara family day yang diikuti oleh semua keluarga dari kelas 1 sampai kelas 5. Biasanya acara diisi dengan lomba-lomba antar keluarga, antar orang tua, antar kelompok anak-anak, dan antar kelompok orang tua. 

Monday 3 June 2013

Anak-Anak Pecinta Al-Quran


Sabtu, 25 Mei 2013


Alhamdulillah, Aisya bisa mengikuti khataman dan Imtihan Al-Quran di kelas lima ini. Acara yang membuat terharu sekaligus bangga. Bergetar rasanya melihat anak-anak dengan wajah bening melantunkan al-quran dengan makhraj dan tajwid yang baik, tartil, dan khusuk. Subhanallah... 
Sunday 2 June 2013

Komunitas Ideal

Tulisan ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu ke delapan 



          Setelah menikah, dan mempunyai anak, komunitas saya hanya lingkungan sekitar. Ibu-ibu tetanggga kiri kanan yang tergabung dalam acara PKK. Itu pun saya tidak begitu aktif, karena saya juga bekerja di luar rumah. Saya hanya hadir satu bulan sekali saat arisan.

            Dan terus terang saja, saya tidak begitu menikmati berada di dalam komunitas ibu-ibu itu. Alasannya sepele, karena saya tidak begitu suka ngomong ngalor ngidul. Sedangkan ibu-ibu tetangga saya bisa betah ngobrol membahas hal-hal yang menurut saya nggak penting dari A sampai Z. Dan seringkali pada akhirnya, ujung-ujungnya ngerumpi, ghibah ngegosip.

Sunday 26 May 2013

Seandainya Tidak NgeBlog, Saya Kehilangan Keranjang Sampah

Tulisan ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu ke tujuh 

Kadang pingin menjadi orang yang bisa terbuka, menceritakan apa saja ceplas-ceplos, tanpa harus berpikir “Eh, si anu tersinggung enggak ya?” atau “Duuhh... pantes enggak ya saya ceritakan?”

            Dan, saya  termasuk dalam golongan manusia yang susah untuk terbuka pada orang lain. Tapi justru dengan sifat ini, saya lebih suka atau lebih tepatnya sering dipilih menjadi telinga untuk teman-teman di sekitar.  Padahal seringkali saya hanya menjadi telinga, tidak bisa berbuat banyak. Tapi melihat mereka bisa lega menumpahkan uneg-uneg atau menumpahkan air mata karena gumpalan masalah yang menyesakkan dada, saya jadi ikut lega. Minimal saya sudah menjadi pendengar yang baik. Meski tidak ada satu solusi pun yang keluar dari mulut saya. Bahkan kadang, saya ikut menangis atau cuma bisa menghela napas panjang sambil mengelus pundaknya. 

Nggak NgeBLOG? Nggak Akan Kiamat, Tapii....


Gara-gara tantangan minggu ke tujuh dari Anging mammiri, saya jadi mikir dengan pertanyaan itu. Seandainya saya tidak ngeblog, apa yang terjadi ya? Hmm… yang pasti tidak sampai terjadi kiamat ataupun bencana alam kalau saya tidak ngeblog. Tapi yang jelas, hari-hari saya akan garing rasanya. Tulisan ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu ke tujuh

Bagaimana enggak garing, saya hanya bisa memendam apa yang saya lihat, dengar dan  rasakan. Padahal saya ingin sekali cerita ke banyak orang, tentang banyak hal yang saya temui sehari-hari. Meskipun kadang hanya hal-hal sepele, tapi dari hal-hal sepele itu seringkali saya menemukan banyak ibrah dan sesuatu yang ‘ajaib’. Saya bisa bersyukur, miris, atau bahkan menangis. 

Sunday 19 May 2013

Sisi Lain si Tomboy

Tulisan ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu keenam.
 

         Saya suka berteman dengan siapa saja. Dan saya bisa akrab dengan berbagai macam type orang asal sudah klik dan kami akan berteman benar-benar tulus dari hati.  Dari banyak teman-teman saya itu, ada beberapa yang mempunyai kepribadian dan penampakan ‘istimewa’ kalau tidak boleh dibilang lain dari pada yang lainnya.

          Penampakan istimewa yang saya maksud salah satunya adalah  tomboy. Saat saya masih sekolah, kuliah, dan sekarang pun saya mempunyai teman dengan karakter seperti itu. Dan mereka sangat total dengan ketomboyannya. Hingga siapapun yang melihat wujud luar teman saya itu pasti akan ‘kecele’ karena menganggap dia Mas-Mas hehe.

Saturday 18 May 2013

Satu, dengan Dua Sisi Berbeda

           Segala kehidupan dan makhluk di alam semesta ini diciptakan berpasang-pasangan. Pria wanita, siang malam, hidup mati, baik buruk, sedih bahagia dan seterusnya.  Semuanya mempunyai dua sisi. Tulisan ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu keenam.



          Seperti saya dan Ayah-nya anak-anak, meski kami bersatu dalam sebuah ikatan yang bernama pernikahan, kami tetaplah dua sisi yang berbeda. Kami seperti sekeping mata uang, yang kedua sisinya saling menyatu tapi tetap berbeda. Yang menyatukan adalah komitmen ketika dulu sepakat mengikrarkan janji di depan Allah dengan disaksikan oleh orang tua, kerabat dan sahabat. 

Thursday 16 May 2013

Orang Miskin Dilarang Kawin.

Siapa bilang orang miskin dilarang kawin
"Eh, mau dikasih makan apa nanti anak dan istrinya?"
"Ya dikasih makan nasi dong... masa dikasih makan batu campur semen, kalau itu sih buat ngecor kali bu...."
Buat yang lagi galaw, pingin kawin (nikah) tapi merasa masih kismin eh miskin nggak usah takut lah yaw... . Baca saja buku ini. Dijamin terhibur, ketawa-ketiwi kemudian manggut-manggut langsung deh ngelamar lalu kawin (nikah) hehe.
So, jangan takut menikah, walaupun saat ini Anda dalam keadaan miskin. Insya Allah, Allah Yang Maha Rahman dan Rahim maha pemberi rezeki.

Informasi lengkapnya bisa dilihat di sini

Cerita-cerita di buku ini bersumber dari kisah nyata yang ditulis dengan bahasa yang ringan, kocak tapi kaya hikmah di dalamnya.

Oh ya, buku ini cukup lama untuk berjuang hingga bisa terbit. Dari tahun 2011, hingga Mei 2013 baru nonggol . Terimakasih buat Bang Anas yang tak patah semangat terus berjuang, hingga bisa terbit di penerbit major yang cukup beken


Setiap Tulisan Akan Menemukan Jodoh dan Takdirnya

Bisa mempublikasikan tulisan di sebuah buku merupakan mimpi yang terpendam sangat lama. Sejak terbenam dalam keriuhan mengurus suami dan anak, saya merasa mimpi saya itu hanya berakhir di balik buku diary. 

Alhamdulillah, sangat berterimakasih pada Bung Mark yang membuat jejaring sosial bernama FB. Sekitar tahun 2011 saya seakan melihat dunia baru. Dunia yang memudahkan saya bisa mewujudkan mimpi bisa berbagi tulisan (Hmm ... saya masing malu menyebut diri sebagai penulis, masih jauuhh...) Saya mulai berbagi tulisan lewat catatan di FB, senangnya kalau catatan itu dibaca dan dikomentari teman-teman, sekaligus bisa bermanfaat. Kemudian saya mulai berani mengikuti audisi menulis, yang infonya tersebar di dunia maya. Alhamdulillah, bertemu juga dengan teman-teman maya yang sangat baik, mau berbagi ilmu dan informasi, meski mereka sudah menjadi penulis yang punya nama. 

Saturday 11 May 2013

For the Love of Mom

Tulisan ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu kelima.
 
Tantangan minggu kelima cukup membuat saya memutar otak. Apa yang akan saya ceritakan untuk tema cinta pertama? Memang cinta selalu saja meletupkan energy maha dahsyat. Apalagi jika itu bernama cinta pertama. Cinta yang baru pertama kali dirasakan sungguh menghadirkan sensasi yang sangat luar biasa. Berdebar-debar, ingin selalu berjumpa, ingin selalu berada di dekatnya. Pokoknya rasa campur aduk yang sulit dimengerti.

Saat itupun saya mengalaminya. Saya berdebar-debar ingin segera menemuinya. Saat pertamakali saya merasakan detak jantung kehidupannya, perlahan cinta itu tumbuh.  Cinta yang membahagiakan. Inilah cinta pertama saya.

Sunday 5 May 2013

Rumah Hijau

Warna adalah karunia Allah yang diciptakan untuk melengkapi indah dunia. Dengan warna-warna itulah, manusia banyak belajar banyak hal.   Dan tulisan  ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu keempat. Dengan tema warna.

 

Sepetak Hijau Pencuci Mata



        Kalau ditanya, "Apa warna kesukaanmu?" Pasti saya bingung menjawabnya. Sebab di lemari, tersimpan warna-warni pakaian. Tidak ada warna yang paling dominan di sana. Saya memang bukan termasuk orang yang terpaku pada satu warna favorit. Bahkan mungkin ada orang yang saking cintanya pada satu warna dari atas rambut sampai alas kaki, cat rumah hingga perabotan, sprei seragam dengan cat dinding hingga baju tidur semua satu warna hehe. Sepertinya dunia kok jadi nggak seru plus nggak ramai kalau hidup dalam satu warna ya?
Tuesday 30 April 2013

Memilih Program Layak Tonton

Gambar diambil dari sini


Tanggal 12 Maret 2013 lalu saya menghadiri acara 'Talk Show' yang diadakan oleh SDIT Nurul Fikri Sidoarjo. Seperti biasa, untuk undangan ke sekolah, saya harus meluangkan waktu sebisa mungkin. Kalau sampai nggak datang, bisa diprotes Aisya hehe. Dan ini adalah oleh-oleh cerita yang telat, tapi semoga masih bermanfaat.

Monday 29 April 2013

Khusnul Khatimah, Cita-Cita Setiap Muslim

            Dua hari ini saya merasa ikut larut dalam duka. Air mata saya berlinang-linang setiap kali melihat siaran televisi yang memutar ulang jejaknya. Ya, hampir semua masyarakat Indonesia turut berduka dengan kepergian Ustad Jeffry Al-Buchori. Ustad muda dengan gaya khasnya, yang pernah melewati liku hidup yang bisa dibilang dramatis hingga mencapai jalan kebenaran yang dia lakoni hingga akhir hayatnya.

Sunday 28 April 2013

Mama, Perempuan Bersahaja yang Mengajariku Banyak Hal

Tulisan ini diikutkan pada 8 Minggu Ngeblog bersama Anging Mammiri, minggu ketiga dengan tema: perempuan inspiratifku.




Jika ada yang bertanya siapa perempuan inspiratifmu? Pasti langsung akan saya jawab’Mama’.  Perempuan perantara kehadiran saya di dunia ini. Perempuan biasa yang sangat istimewa  buat saya.

Ibu yang Telaten dan Sabar
Kesabaran dan ketelatenan Mama merawat 6 orang putra-putrinya sungguh selalu membuat terharu bila mengenangnya. Mama merawat saya dan adik-adik dengan tangannya sendiri. Saat itu mbak asisten hanya membantu meringankan pekerjaan rumah tangga, seperti mencuci, menyetrika dan bersih-bersih rumah.  
Mama  selalu menyediakan makanan yang dimasak sediri dari dapur sederhananya. Mulai sarapan, makan siang, makan malam hingga camilan sore hari. Karena terjaganya menu masakan yang disajikan , sampai-sampai saya baru mengenal makan mie instan saat ngekos waktu kuliah. 

Thursday 25 April 2013

Sarasehan, Curhat Cinta Kang Abik

Bismillahirrahmanirrrahiim... 

FLP Sidoarjo punya gawe lagi. Kali ini gawe yang cukup besar dan bergengsi. Bagi siapa saja yang mengaku penggemar dan pembaca setia buku-buku karya "Habiburrahman El-Shirazy" kini saatnya dibuktikan. Kapan lagi bisa saresehan dan curhat bareng Kang Abik. Ya kan? Belum tentu loh, bisa mengundang beliau lagi, karena padatnya jadwal. Maka itu, jangan sia-siakan kesempatan emas ini. Segera sisihkan uang belanja, uang saku, uang gajian, honor nulis untuk membeli tiket ini. Cekidot woro-woronya di bawah ya.....  ^_^ 
Tuesday 23 April 2013

Jasmine, Cinta Yang Menyembuhkan Luka



Buku ini bukan  karya saya tapi buku karya sahabat saya, Riawani Elyta.*eh dengan PD ngaku-ngaku sahabat, semoga mb Lyta nggak marah ya, ada yang ngaku-ngaku hehe. Sahabat yang saya temukan di dunia maya. Saya dan Riawani Elyta sama sekali belum pernah bertatap muka. Tapi interaksi via FB, inbox lebih dari sekedar tatap muka. 

Sunday 21 April 2013

Jalan-Jalan Murah Meriah ala Aisya dan Deva ^_^

Halo Keke dan Nai, apa kabar? Kenalkan aku Aisya kalian bisa memanggilku Ais, atau Sya saja.Aku punya kakak yang cantik, namanya Devani. Aku dapat cerita dari Ibu, katanya Keke dan Nai suka jalan-jalan sepertiku. Kata Ibu, Keke dan Nai juga sangat senang sekali jika ada yang mau berbagi cerita jalan-jalannya. Tentu saja aku sangat nggak keberatan, hihi soalnya aku juga suka sekali jalan-jalan. 

Selain ke toko buku aku suka jalan-jalan ke tempat-tempat yang seru, di alam bebas, melihat pemandangan, gunung, sungai, dan hamparan sawah. Aku dan kakaku paling suka bermain sesuka hati, entah main naik-naik pohon, mandi di sungai, becek-becek di sawah melihat petani, main gelantungan kayak tarzan, pokoknya yang seru-seru deh! Aku punya tempat bermain favorit, namanya PPLH singkatan dari Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup. Sekolahku pernah juga ngadakan acara di sana, asik pokoknya.

Saturday 20 April 2013

Lontong Kupang, Tak Kenal Maka Tak Sayang

  postingan ini diikutkan dalam 8 minggu ngeblog bersama anging mammiri, minggu kedua. 

 

Kupang Warung Pak Slamet di Pasar Suko

      Saya adalah orang yang suka mencoba segala jenis makanan.  Makanan apa saja pasti saya tak akan ragu untuk mencoba, tentunya dengan satu syarat, makanan itu terbuat dari bahan-bahan yang tidak melanggar aturan agama. Harus halal dan thoyib.   Kalau ada kesempatan jalan-jalan, selain obyek wisata, wisata kuliner tak boleh dilewatkan. Jadi belum afdhol, jika bepergian ke suatu kota, belum mencoba makanan khasnya. 

Tapi ada satu makanan yang saya illfill dulu sebelum mencobanya (itu duluuu… sekarang saya malah ketagihan hehe) . Padahal makanan itu menjadi ciri khas kota tempat tinggal saya sekarang, Sidoarjo.

BAW, Sekolah Kehidupan


“Assalamu'alaikum mbak,salam kenal...:) Mbak, bagaimana caranya kita menemukan grup menulis di FB? Mohon sarannya mbak, terimakasih... “

            “Jeng, anakku suka nulis nih. Tapi aku bingung nih, nggak tahu belantara FB. Tolong masukkan anakku ke grup menulis ya. Ini akun FB anakku  ....  makasih :)”

            Kutipan di atas adalah beberapa pesan yang masuk di inbox FB. Hihi berasa kayak penulis terkenal saja ya. Padahal masih imut banget di dunia tulmenul ini, berbanding terbalik dengan usia yang nggak imut lagi (nggak tega mau ngaku tuwir :D)

            Inbox-inbox di atas saya jawab dengan semampu yang saya tahu. Memang saya banyak bergabung di grup-grup menulis. Karena saya merasa tidak ada kata terlambat untuk belajar dan mencari ilmu.  Ada yang sengaja mencemplungkan diri ada yang nggak tahu menahu tiba-tiba saja sudah kecempung. Lalu saya merekomendasikan grup-grup menulis yang menurut saya bagus pada teman-teman yang ingin belajar.
           
            Tapi ada satu grup menulis yang sampai saat ini saya nggak berani merekomendasikan. Grup itu adalah BAW alias Be a Writer, ya karena grup yang ini memang disetting tertutup dan rahasia.  Hanya dibatasi 100 anggota saja yang ada di dalamnya. Waktu itu saya dicemplungkan oleh mbak Shabrina WS, karena kebetulan ada angotanya yang keluar.

Sunday 14 April 2013

Bubak Kawah, Kerusuhan yang Ditunggu :)

Bulan April ini hampir dua minggu belum berbagi di sini. Ada saja alasannya, Nah saat tak sengaja membaca postingan teman yang berbagi link lomba "#8MingguNgeblog" oleh komunitas blogger makassar ANGIN MAMIRI, wahh... lumayan nih bisa untuk mancing ide nulis dan ngisi blog :), dan  postingan ini diikutkan dalam 8 minggu ngeblog bersama anging mammiri, minggu pertama. 




                Bulan ini, berlembar-lembar undangan pernikahan menumpuk di meja. Hampir tiap minggu bisa dipastikan menghadiri undangan pengantin.  Nah, yang mungkin paling berkesan, karena di antara perhelatan mantu itu, yang punya hajat adalah tetangga persis di depan rumah. Mantu puteri pertamanya. Dan ini adalah perhelatan mantu pertama di gang kami. Sebab sebagian besar warga memang keluarga muda. Jadi serasa ikut nduwe gawe

Sunday 31 March 2013

Hasil, Seiring dengan Ikhtiar dan Doa


Hasil ujian Munaqosyah


Sabtu, 16 Maret lalu Aisya ikut ujian munaqoshah di sekolah. Ujian yang dilaksanakan  oleh Ummi fondation bagi anak-anak yang sudah melewati hafalan juz 30, ghorib, tajwid dan tentu saja khatam Alqur'an dengan tartil

Sebelumnya saya sempat was-was, dan bertanya dalam hati. Bisa nggak ya? Bukannya saya meragukan kemampuan anak, tapi Aisya memang agak lemah untuk makhraj dan tartilnya. Padahal pengujinya dari tim Ummi Foundation, yang sudah pasti sangat peka pendengarannya. 

Sunday 24 March 2013

Tiga Kota Satu Cinta

Alun-Alun Tegal (koleksi pribadi) Alun-Alun Malang (foto dari Wikipedia) Alun-Alun Sidoarjo diambil di sini



Kebetulan dalam sepanjang perjalanan hidup yang telah saya lalui, saya mempunyai  TIGA kota kenangan. Tiga kota yang telah membawa saya menuliskan sejarah  hidup (ciee… mulai lebay) .  TIGA kota yang akan lekat dalam memory, yang merekam banyak cerita tak terlupa.

Tuesday 19 March 2013

Tumis Jamur Tiram



Ternyata selain enak diolah menjadi jamur krispi yang renyah, jamur tiram juga tak kalah lezat ditumis. Tumis adalah masakan ala saya, karena cepat tinggal iris-iris dan sreng-sreng :))

Dan berdasar yang saya baca di sini, ternyata jamur tiram banyak mengandung vitamin, protein dan mineral yang cukup tinggi. 

Bahan :

1 kantong plastik jamur tiram segar (biasanya sudah dijual kemasan di pasar /tukang sayur
2 butir bawang putih
5 butir bawang merah
2 cabe merah besar  (iris serong)
(berhubung saya suka pedas, saya tambah 10 buah cabe rawit iris serong)
satu ruas jari lengkuas digeprak
Minyak goreng secukupnya untuk menumis
Gula pasir secukupnya
Garam secukupnya
(Bagi yang terbiasa menggunakan penyedap, silakan ditambah penyedap sesuai selera)

Cara memasak

Cuci jamur tiram, peras, suwir-suwir. Iris bawang merah dan bawang putih  (meski lagi mahal, kalau urusan tumis-menumis kurang afdhol kalau nggak pakai keduanya :)))
Panaskan minyak, tumis bawang merah putih sampai harum, tambahkan cabe dan lengkuas, aduk-aduk hingga layu. Masukkan jamur yang sudah disuwir-suwir. Tambahkan sedikit air, garam dan gula. Aduk sebentar. Jangan terlalu lama memasaknya, karena jamur tiram cepat sekali masak.

Tarra.... lezat disantap dengan nasi hangat :)

Sunday 17 March 2013

Saya, Dulu dan Sekarang

Saat jalan-jalan dari blog ke blog, saya menemukan woro-woro give away yang diadakan oleh Bunda Yati Rachmat. Wahh ... kayaknya cocok dan mudah nih. Memang akhir-akhir ini saya males kalau ada informasi lomba blog yang tema dan persyaratannya ribet. *jangan ditiru ya :))

Lomba kali ini hanya memposting dua foto diri dulu dan sekarang. Gampang banget kan? :) Langsung saya mencari foto jadul. Tapi ternyata foto-foto jadul saya kebanyakan masih berbentuk cetak. Maklum zaman dulu belum ada kamera digital. Dan foto-foto jadul saya pun masih terbuka a.k.a belum menutup aurat dengan sempurna. Akhirnya saya pilih foto ini, karena satu-satunya foto jadul dengan pakaian sempurna yang sudah saya scan. Foto ini diambil sekitar tahun 1992 awal-awal saya memakai jilbab. Saat masih berstatus mahasiswa wannabe

Friday 8 March 2013

Silaturahmi Pengantin (dimuat di Gado-Gado Femina)

 Alhamdulillah tulisan kedua rubrik gado-gado. Dimuat di Femina edisi 3 Bulan Februari tahun 2013 :)  
Syarat teknis: font Arial 12, spasi 2, maksimal 3 halaman folio. Tulisan belum pernah dimuat di media cetak atau online. Dikirim ke kontak@femina.co.id. Jangan lupa mencantumkan biodata singkat dan nomor rekening di akhir naskah.



Wednesday 27 February 2013

ALLAH YANG MENG-IDEKAN KIAMAT

Ketika Aisya bertanya tentang kiamat. 


      Pertanyaan-pertanyaan ajaib kerap sekali muncul tiba-tiba.  Tak disangka dan tak terduga. Dan seringkali bikin aku, mati gaya dan mati kata.  Salah satunya celoteh Aisyah saat masih kelas 1 SD. 


            Aisya, sedang asik mencoret-coret, aku menemani sambil membaca buku.  Tiba-tiba dia berkata.  “Bu, aku sudah diajari rukun iman.”  Kemudian dia menyebutkan satu persatu rukun iman dengan urut dan sudah hapal di luar kepala.  Kupikir akan berhenti sampai disitu, ternyata berlanjut. 

Tuesday 26 February 2013

AISYA & KELAB PENULIS CILIK

Hari Ahad tanggal 10 Februari kemarin, saya dan anak-anak menuju Ciwalk Sidoarjo. Dengan tujuan untuk mengikuti workshop menulis yang diselenggarakan oleh Kelab Penulis Cilik yang dibina oleh Bunda Sofie Beatrix. 

Workshop menulis ini diselenggarakan dalam rangka road show ke 4 kota, Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto dan Malang. Awalnya mendengar info ini dari Mbak Dian Kristiani. Agak maju mundur ikut atau tidak, terserah Aisya, soalnya dia moody banget.Tapi yang saya tahu, Aisya memang sangat suka menulis a.k.a corat-coret di buku notes, kertas bekas undangan, bon belanja, pokoknya apa saja yang bisa menjadi sasaran corat-coret. Dan ini kadang yang bikin ibu ngomel, sebab kadang sasarannya tidak pandang bulu, buku paket pelajaran, buku agenda Ibu, juga menjadi sasaran. Kalau lagi rajin dia corat-coret di Blog atau disimpan di komputer.


Saturday 23 February 2013

Bangga Bisa Menjadi Bagian dari FLP


Dulu, nama FLP hanya akrab di telingaku saja. Menjadi bagian dari komunitas ini adalah mimpi yang sangat jauh di awang-awang. Saat aku mengenal komunitas ini, meski hanya sebatas nama saja, aku sudah disibukkan dengan dunia kecilku. Dunia ibu dengan segala serba sebi kerepotan dan jumpalitannya. Dunia yang membuat aku sejenak memendam hasrat menulisku.

Thursday 21 February 2013

[BeraniCerita #2] G-String Merah




Semua sudut kamarku sudah aku telusuri. Bahkan semua isi lemariku sudah tumpah ruah seperti onggokkan sampah. Aku amati dan teliti setiap helai koleksi baju dan pakaian dalamku. Tapi tidak juga kutemukan benda itu. 

[BeraniCerita #1] Lipstik Merah

Sebulan yang lalu, terakhir aku bicara dengannya. tak kusangka dalam lembar hidupku akan terselip cerita kelabu, bahkan kelam. 
 
Ini bukan Romeo dan Juliet yang sampai mati berjuang bertahan dengan cinta mereka. bukan pula Paris dan Helen yang menyulut Perang Troya. bukan... Ini kisah seorang manusia biasa yang terlempar pada dunia yang tidak biasa.

Tuesday 5 February 2013

Gado-Gado Femina Pertamaku ^_^


Tulisan ini dimuat di majalah Femina rubrik Gado-Gado. Kirim untuk pertama kali, bulan Juli'12 dan Alhamdulillah dimuat di Femina edisi pertama tahun 2013 :) 

Syarat teknis: font Arial 12, spasi 2, maksimal 3 halaman folio. Tulisan belum pernah dimuat di media cetak atau online. Dikirim ke kontak@femina.co.id. Jangan lupa mencantumkan biodata singkat dan nomor rekening di akhir naskah.

Friday 18 January 2013

1st KEB : Bangga dan Bahagia Menjadi Bagian Mereka


Bagi saya, blog adalah diary kedua saya. Sebelum mengenal blog, setiap pernak-pernik rasa dan keriuhan keseharian hanya terekam jejaknya di buku diary usang. Rasanya lega, setiap kali telah selesai menumpahkan uneg-uneg apapun lewat tulisan. Setelah sedikit melek teknologi, saya pun membuat blog. Dengan berbekal buku pinjaman seorang teman, saya tertatih-tatih membuatnya. Itupun sebenarnya terpacu karena malu pada si kakak yang masih kelas 4 SD sudah punya blog. Duuhh ... malu kalau ditanya ini itu tentang blog emaknya nggak bisa jawab.

Sebelum mengenal KEB (Komunitas Emak-Emak Blogger) blog hanya saya isi sesuka hati, sesempat waktu ada. Sungguh saya sama sekali buta dunia perBLOGan. Jadi otomatis saya tak ada interaksi di dunia itu, hanya nulis, entah ada yang baca atau enggak terserah. Bahkan pernak-perniknya pun saya tidak tahu.

Friday 11 January 2013

POSTING PERTAMA DI TAHUN 2013

 Tak terasa sudah berganti tahun lagi. Rasanya baru kemarin menginjak tahun 2012, dan belum banyak melakukan sesuatu yang cukup berarti. Meskipun begitu, sangat bersyukur masih diberi kesempatan oleh Allah, semoga bisa melakukan sesuatu yang lebih baik dari tahun kemarin. 

Seperti tahun yang sudah-sudah, saya tidak pernah membuat resolusi tertulis. Hanya membisikkannya pada Allah, dan merawat mimpi-mimpi itu dengan ikhtiar dan doa tak putus.

Sedikit mengingat pencapaian-pencapaian di tahun lalu, sepertinya pencapaian terbesar saya adalah bisa mengawal kakak melewati UNAS dengan hasil yang cukup membanggakan, karena diperoleh dengan kerja keras dan kejujuran 100%. Alhamdulillah ... akhirnya bisa mengikuti pilihan sekolah kakak yang mantap memilih masuk SMPIT berbasis pesantren, meskipun awalnya ragu, bukan karena apa-apa tapi karena saya belum tega melepas dia  tinggal di asrama. Eh, teringat wong saya saja pisah dengan Mama, saat lulus SMA, lha ini lulus SD sudah mau pisah :( Tapi insyaAlloh ini adalah pilihan yang terbaik, semoga kakak bisa menuntut ilmu dunia dan akhirat dengan seimbang. 

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...